Sabtu, 15 Juni 2013

Meraih Manisnya Syukur :)

Hay Ukhty/Akhy :)
yukk kita lnjutin pembhsan kita yg kemarin :)

Meraih Indahnya Syukur
Secara global, kehidupan semua manusia adalah sama. Kita hanya akan melewati dua sisi hidup yang telah di tentukan oleh Allah SWT yaitu bahagia dan bencana, mudah dan sulit, suka dan duka, kitapun sudah,sedang dan akan terus merasakan keduanya secara silih berganti.

Demikianlah hidup kita. Namun, tidak sdikit manusia yang tidak trima kenyataan ini. Keinginan mereka adalah semua hari adalah bahagia, semua cuaca adalah cerah, semua tanah adalah subur, semua air adalah jernih. Manusia semacam ini akan terombang ambing oleh impian dan dipenjara oleh fatamorgana yang hanya dapat berubah jika mereka mau menerima kenyataan hidup dan siap mengarungi bahteranya.
Bagi orang yg beriman, mereka akan menyikapi dua sisi hidup ini secara Ikhlas dan penuh ridha. Sebab, Mereka meyakini bahwan baik atau buruknya semua yang dialami manusia, pastilah memiliki pelajaran berharga dan rahasia manis yang dapat diketahui cepat atau lambat. Tidak ada yang sia-sia di dunia ini. 

Manusia yang di dadanya dipenuhi rasa syukur adalah manusia kaya yang sebenarnya. Hatinya lapang dan jiwanya bersih dari angan-angan kosong dan impian yang melemahkan gairah hidup. Tidak ada waktu baginya untuk memikirkan suatu yang dimiliki orang lain, tetapi ia sibuk dengan berbagai nikmat yang Allah SWT yang tak terhingga yang ia dapatkan dari-Nya. Sehingga lahirlah jiwa yang Kaya, dan jiwa yang Kaya itulah Kaya yang Haqiqi. Mengenai ini, Rasulullah shallaallahu alaihi wasallam bersabda :
"Bukanlah kekayaan dengan banyaknya Harta benda, tetapi kekayaan yang sebenarnya adalah yang kaya jiwanya." (Hr. Bukhari,Muslim,Tirmidzi,Ibnu Majah, Ibnu Hibban, dan Ahmad )


Mungkin hanya ini yang bsa Ana sampaikan tentang pembahasan kita mengenai "Meraih Indahnya Syukur", :)
Semoga Bermanfaat !

Salam sejahtera :)






Sumber : Buku Dahsyatnya Sabar,Syukur, dan Ikhlas.
Penulis : Abdul Syukur

Tidak ada komentar:

Posting Komentar